30 Maret 2010

kepada teh

kepada teh

setiap pagi nenek selalu membuatkan teh beserta pisang goreng
aku sadar kalau aku anak nenek
yang setiap pagi dibuatkan teh dan pisang goreng
karena aku sadar aku kembali kepada teh

25 Maret 2010

jumsih

jumsih (jumat bersih) atau jumpi (jumat sepi)

setiap hari jumat saat nya bersih-bersih kenapa ya, tapi saya merasa kalau jumat adalah hari pali sepi dari 7 hari ini, bukan jumat kali ini aja tapi setiap jumat yang saya lalui. dari mulai pagi setelah solat subuh kemudian saat saya menunggu bis untuk ke kampus sedikit sekali kendaraan yang lewat, lalu saat di bis biasanya penuh dan sedek0sedekan kalau naik bis pagi-pagi dan angkot gratisan dengan nama odong-odong yang mengelilingi kampus selalu penuh dan mustahil untuk dapet angkot jadi jalan deh, tapu khusus untuk hari jumat keadaan berbalik odong-odong banyak yang kosong. kekosongan hari jumat bukan hanya itu di kampus terutama di fakultas saya sastra tang rimbun dengan pepohonan tampak sepi hanya segelintir mahsiswa saja yang kuliah begitu juga dengan ruang kelas beserta koridor-koridornya tampak sangat sepi dari hari biasanya. jumpi jumat sepi.

24 Maret 2010

revolusi 2010

Revolusi tahun 2010

aduuuuh saya baru sekarang mengeluarkan revolusi ini harusnya udah dari beberapa bulan lalu tapi gak apa-apa deh yang penting dikeluarkan hehe, ini adalah revolusi saya yang ingin saya wujudkan ditahun 2010 :

1. IP diatas 3.25
2. kumpulan cerpen jadi
3. kumpulan puisi jadi
4. novel jadi
5. beckpeakers ke Yogyakarta
6. punya penghasilan sendiri
7. band maju
8. punya perpus pribadi, beli camera
9. bisa bahasa inggris, jepang, jerman, arab hehhehehe
10. punya tabungan yang banyak isinya

mengakhiri hari rabu

siang ini bandung terasa sangat panas sekali mungkin matahari lagi marah sama kita atau hujan yang lagi marah. karena waktu hujan semua orang gak mau kena hujan, tapi hujan menyebabkan banjir yang sangat menyusahkan dan membuat banyak korban jiwa. tapi dengan pundung nya hujan matahari pun marah dan membuat bandung yang sangat sejuk ini berubah seperti penggorengan dengan minyak yang sangat panas.hingga sore ini masih begitu. tapi ini hari rabu, ada apa dengan hari rabu? gak ada apa-apa dan gak ada yang special dengan hari biasa-biasa saja ditengah sejuta aktivitas yang sangat padat. hari ditengah dimana kita harus lebih bersemangat karena hari rabu adalah hari pertengahan sebelum menuju weekend dan sesudah awal aktivitas. diakhir hari rabu bandung belum juga hujan dan tampaknya akan hujan tengah malam nanti. dan dipengujung hari rabu kita harus tetap semangat. SEMANGAT! :) selamat hari rabu :)

20 Maret 2010

curug cimahi






bagus kan curug nya :)
sahabat saya emng suka ketemapt yang kayak gini daripada ke mall. foto ini di ambil setahun lebih yang lalu tepatnya sih lupa tapi kalau gak salah sih sekitar bulan februari itu juga kalau gak salah. curug cimaha bertempat di utara kota bandung sudah memasuki kawasan lembang kearah dengan cihideung, biaya masuk 4rb parkir gak begitu aman kalau pake motor bawa gembok dua disarankan ada sih penjaganya tapi ya jaga-jaga aja. dari atas turun menuju sekitar 1km dengan kecuraman sedang anak tangga yang terbuat dari tanah serta batuan kali yang harus extra hati-hati agar tidak terjatuh.lumayan capek sih tapi kalau sudah sampai ke tempat tujuan kebayar deh semuanya dan gak bakal pernah nyesel dan siap untuk datang berkali-kali.

sedikit cerita

dalam waktu yang dekat saya akan mengeluarkan kumpulan cerpen saya yang dengan nama "benda-benda tak bernyawa" yang diterbitkan oleh blog ini kira-kira awal april karena masih dalam proses yang sangat lama. kumpulan cerpen pertama saya bercerita tentang benda-benda mati yang sangat vital bagi kehidupan saya. ini cerita nyata atau bukan jelas bukan dan jelas fiksi, cerpen-cerpen ini menurut saya sih agak sedikit sastra dengan paduan gaya bahasa jaman sekarang yang gak tau aturan dan dengan EYD yang sangat parah. saya sengaja mencampurakan keduanya bukan sensasi atau apalah tapi mungkin karena itu adalah ciri khas saya dan keinginan saya membuat sedemikian rupa. salah satu cerpen yang akan hadir dalam kumpulan cerepen yang isinya terdapat sembilan cerpen sudah dimuat beberapa hari lalu yang judulnya "buku yang hilang" :) dan semoga setelah kumpulan cerpen saya terbit disini menyusul dengan karaya yang lainnya. seperti kumpulan puisi dengan latar benda-benda juga dan novel yang tak kunjung saya kerjakan yang isinya tentang rahasia ah nanti aja hahahhahah :)) thx ya yang udah baca blog ini walaupun pasti tampak sedikit menyesal dengan tulisan saya yang semakin tidak jelas ini =)) ...

18 Maret 2010

addict online

aduh entah kenapa saya males banget kuliah tapi saya kekampus dan memutuskan untuk OL dan mulailah dengan catatan ini dengan memanfaatkan fasilitas yang tersedia dikampus secara gratis. saya orang kampung kah atau kampungan?

kuliah emang lebih penting dari apapun dan gak lebih penting dari sekedar mengisi langit-langin ini, tapi masalahnya dosennya gak ada dan setelah menunggu selama lebih dari 20menit tetep gak ada, kali-kali bagi-bagi kurang-kurang (apa sih si gue) dosen kek yang nyari saya bosen nyari dosen melulu sudah 6kali pertemuan dan baru sekali dia dateng seharusnya udah uts tapi ini masih membahas bab pertama (loh kok marah-marah :-?)

kadang saya merasa terlihat seperti orang bego diem sendiri, dengan leptop dikoridor kampus yang menhadap ketempat parkiran kayak lagi nungguin apaaa gitu, sahabat saya emang lagi kuliah dan saya sedang tidak menungguinya. dan saat ini saya sedang keranjingan buka internet dan berusaha buat online selama 24jam sudah saya geluti selama dua tahun belakangan ini. fb saya gak bisa 24 jam tapi ye-em saya pastikan 20jam lebih, dan dimanakan waktu tidur saya? online ye-em sampai ketiduran dan sering kali saya gak menganggap ye-em sebagai pengganggu atau menghalangi aktivitas saya. dan gila nya saya ye-em adalah sebagai kebutuhan yang sangat vital.

tapi saya gak punya twitter sempet punya sih tapi gak sampe 1x24 jam dan itu saya langsung hapus. bukannya saya gak bisa atau sok privasi, prifasi, fripasi gimana sih nulisnya gak bisa padahal saya anak sastra indonesia semester 4 paraaaaah pokonya gitu lah tapi, saya takut saya makin addict gimana jadinya saya kalau saya punya twitter?? ye-em aja saya ol dari bangun tidur ampe gak sadar diri. fb buka setiap 30 menit sekali bukan buat update status tapi cuman liat status orang.hahahhahah.

masalahnya sekarang saya ingin punya twitter lagi tapi gimana cara ngatur waktunya? saya orang yang addict terhadap sesuatu kemungkinan saya cepat bosan atau bertahan selama-lamanya, hal yang yang saya takutkan adalah addict sama twitter. masih adakah yang punya friendster? saya masih mengupdatenya loh hehehhe sheell_izel@yahoo.com parah kan. dan saya bener-bener memutuskan untuk tidak punya twitter untuk bebertapa saat yang lama dan mungiin suatu saat saya punya =))

dan dipalinmg bawah ada tweet this itu dari sananya dan gimana cara ngehapusnya hahahhahha mohon bantuan :))

semakin tidak jelas

belum seminggu blog ini dimuat keadaanya semakin tidak jelas. apakah ini blog sastra? blog curhat? atau blog apa? yah sudahlah dengan semakin tidak jelasnya blog ini saya. mungkin emang go-blog namanya hahahhahahahha

17 Maret 2010

the biscuits




ini proyek baru saya hahahhahha. disini saya mengangkat diri sebagai menager. band band yang abru didirikan september lalu belum banyak karya yang dihasilkan tapi akan banyak sekali karya yang dihasilkan. doakan mereka sukses begitu juga saya :)

he biscuits songs...
- mengenalmu
- aku hanya ingin
- menatap getir

perahu kertas -sapardi-

Perahu kertas -Sapardi Djoko Darmono-

Perahu Kertas
Sapardi Djoko Damono

Waktu masih kanak-kanak kau membuat perahu kertas dan kau layarkan di tepi kali; alirnya Sangat tenang, dan perahumu bergoyang menuju lautan.

“Ia akan singgah di bandar-bandar besar,” kata seorang lelaki tua. Kau sangat gembira, pulang dengan berbagai gambar warna-warni di kepala.
Sejak itu kau pun menunggu kalau-kalau ada kabar dari perahu yang tak pernah lepas dari rindu-mu itu.
Akhirnya kau dengar juga pesan si tua itu, Nuh, katanya,
“Telah kupergunakan perahumu itu dalam sebuah banjir besar dan kini terdampar di sebuah bukit.”


saya suka banget sama karya yang ini selintas mirip dengan "perahu kertas" dee .. tapi inspirasi orang bisa sama tapi jelas berbeda. mungkin saya juga akan membuat "perahu kertas" versi saya sendiri hehehehhe

bersama sahabat




wahhahhaha...foto bersama sahabat saya yang gak pernah ninggalin saya dia terus mengikuti saya sejak tk WAHAHAHHAHA enggak deh. kita emang satu tk tapi kita gak pernah tau apa yang terjadi waktu di tk apakah saya pernah bermain dengannya atau membencinya? yang jelas dia gak suka saya waktu tk ahhahahahha. dan kita bertemu lagi di situs jejaring sosial friendster, mungkin kalau udah booming facebook kayaknya bakal di facebook ketemunya dan di culik kayak berita-berita di tv sekarang. ngarep yaa di culik. saya emang berharap dapat seperti dia tapi saya enggak bermimpi untuk mendapatkannya. karena saya mendapatkannya dan tidak perlu bermimpi lagi :)

BUKU YANG HILANG

BUKU YANG HILANG by:me :)

Buku ku tersayang
Kemana kau pergi
Apa salah ku sampai kau tinggalkan aku
Apakah yang t’lah aku lakukan sampai kau pergi
Aku ingin menjemputmu, jika kau masih ada
Dan masih mengharapkan aku
Maafkan aku jika tanganku salah menempatkanmu
Buku ku sayang, kini aku sadar kau sangat berharga

Pagi yang cerah. Aku dan sahabatku bersiap untuk pergi ke kampus dengan menggunakan bis. Kami berdua sepakat untuk bertemu di bersipangan jalan yang sama-sama menguntungkan untuk menaiki bis. Perjalanan ke Jatinangor cukup menghabiskan tenaga walaupun hanya 20 menit dari rumah kami. Menunggu bis yang entah kapan datangnya, mengejar bis, berdiri di bis dan sering kali nempel di pintu seperti ulat pada dahannya. Dan seringkali untuk tidak menerima kami sebagai penumpang hingga berusaha sabar untuk menunggu bis selanjutnya. Dan ini berlaku pada semua penunmpang temasuk dosen, pegawai negri,tukang sayur,buruh mahasiswa dan lainnya.
Dan untuk jam pertama pagi ini aku tak ada kuliah. Pergi ke perpustakaan adalah hal yang paling menyenangkan saat tak ada jam kuliah. Disini terasa seperti surga, rasanya ingin memiliki perpustakaan yang tak terlalu besar dan tidak lengkap ini. Saat menatap buku itu satu persatu ada beberapa judul buku yang sempat aku punya dan saat ini aku meminjamnya. Sudah puluhan kali aku membacanya dan meminjamnya tapi tak bosan sekalipun untuk terus dibaca.
Sampai jam kuliah pun tiba dan sampai kuliah pun diakhiri untuk hari ini. Hari yang cukup cerah mengakhiri semuanya, dengan matahari yang telah lelah bersinar, bau sisa matahari berbagai manusia, dan uang yang pas-pasan untuk pulang. Bis telah menunggu dan bersedia mengantarkan ku sampai yang kumau, sampai aku ingin menghentikannya.
“Gil besok disini lagi ya, saya duluan. Kamu hati-hati.” Sambil berusaha keluar dari tempat duduk di bis dengan penuh sesak orang.
“okay besok jangan lupa bawa donat sama susu lagi ya hehe.” Dan tak ada sahuntan kembali setelahnya. Mungkin tak terdengar atau mungkin tak akan ada pembicaraan lagi setelah ini
Aku sampai dirumah tepat pada waktunya sebelum jam lima sore. Waktu yang sangat ideal buat pulang kerumah. Solat Ashar kemudian mandi, makan, dan duduk depan televisi dengan melihat berita hari ini. Lalu ke kamar dan duduk didepan sebuah lemari yang isinya adalah tumpukan buku-buku.
Tak ada hal yang lebih sedih selain menatap buku-buku yang satu persatu hilang dari tempatnya. Sunggu sangat menyakitkan saat sadar buku tersayang hilang dipinjam orang tak bertanggungjawab, dan lebih menyakitkan lagi jika buku tersebut tak ada yang jual lagi atau harganya sangat mahal karena buku tersebut hasil pemberian orang atau tak sengaja ada yang memberinya atau hasil menabung tak makan untuk beberapa waktu. Dan lebih parahnnya lagi kalau ternyata buku yang hilang adalah buku tersayang itulah yang aku rasakan saat ini.
Beberapa hal yang sulit aku jawab sendiri mungkin ada yang biasa membantunya. Pertama apa salahnya jika meminjamkan buku pada orang lain? Yang kedua apa saya terlalu baik untuk meminjamkan buku? Kenapa orang yang saya pinjami tidak bersedia bertanggung jawab sepenuhnya kepada buku saya? Kenpa tak dikembalikan? Apakah ada yang peduli dengan perasaan saya saat buku itu hilang? Apa salahnya jika saya ingin berbagi? Dan bagaimana caranya agar semua buku itu kembali pada tempatnya?
Dan pertanyaan itu semuanya hanya berbalik pada saya yang salah menempatkan buku-buku saya pada orang yang salah. Tak ada rasa dendam pada diri ini untuk siapa pun yang telah meminjam dan tak mengembalikannya, cuman satu yang saya harapkan kembalikan buku itu dalam keadaan apapun.
Buku terakhir yang saya punya adalah pemberian seseorang dan buku sebelumnya pemberian seseorang yang berbeda dengan pengarang yang sama. Dan buku yang pertama diberikan telah hilang entah kemana, entah saya yang salah meminjamkan, atau tangan saya yang salah menaruhnya. Apapun itu yang jelas semua itu adalah salah ku.
Kakak saya pernah bilang, “kalau kamu minjemin buku ke orang lain berarti kamu adalah orang yang paling bodoh se-dunia. Ilmu itu terdapat pada buku dan kalau kamu meminjamkannya berarti kamu telah membuang ilmu itu.” Dan disaat yang lain kakak saya juga bilang pernyataan yang lain, “kalau kita minjemin buku maka kamu adalah orang yang paling hebat se-dunia karena kamu sama dengan orang yang memberikan ilmu yang kamu dapat.”
Aku suka dengan nasehat yang ia berikan kedua-keduanya masuk akal dan gak ada yang salah. Dan satu hal lagi yang aku ingin pertanyakan, siapa yang akan bertanggung-jawab tentang semua penyesalan ini? Aku tak menyesal telah meminjamkan bukunya, tapi yang aku sesali kenapa tidak dikembalikan?
Buatku sendiri buku adalah barang yang paling mewah yang aku punya, semua ilmu yang kudapat sebagaian besar dari buku. Ayahku tak punya apapun yang ia tinggalkan selain buku-buku yang menumpuk dikamarnya. Dan kakak laki-lakiku paling bersemangat membelajakan ku buku sepuluh kali lipat mahalnya ketimbang beli baju yang harganya 50ribu. Sahabatku membelikan buku saat hari ulangtahunku, juga pacarku ia lebih memilih membelikan aku buku sebagai hadiah setaun jadian kita ketimbang hadiah lainya.
Dan saat ini barang yang paling berharga itu telah pergi dari tempatnya. Apa yang ku punya lagi saat ini, kembali meminjam dan mengembalikannya jika sudah waktunya. Dan tentu saja itu berbeda.
Aku sadar dan tidak sedang melamun. Mungkin ini dirasa cukup berlebihan mengungkapkan sesuatu terhadap buku. Buku hanya benda mati yang tidak bisa bergerak jika tidak digerakan. Tapi ia mampu bergerak saat tidak ada yang menggerakan.
Dan kini aku harus benar-benar sadar dari semua sesal ku pada buku-buku yang telah hilang. Pada semua peminjam buku yang tidak mengembalikan buku ku, pada tangan ku yang sangat ceroboh, dan pada pemberi buku-buku itu pada ku, aku merasa sangat bersalah dengan semuanya mungkin kalian dapat memaafkan aku tapi aku belum bisa memaafkan diriku sendiri sebelum buku-buku itu kembali.

AKU INGIN -SAPARDI JOKO DAMONO


AKU INGIN -SAPARDI JOKO DAMONO-

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana:
dengan kata yang tak sempat diucapkan kayu
kepada api yang menjadikannya abu

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana:
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan awan
kepada hujan yang menjadikannya tiada

saya benar-benar jatuh cinta pada puisi

PATUNG Seno Gumira

Menunggu Senja
Cerita pendek ini mengisahkan tentang seorang lelaki yang menunggu kekasihnya datang pada senja hari, dengan membawa kepala iblis yang akan dibunuhnya. Tapi kekasih tak kunjung datang hingga ia menjadi batu. Karena sudah duaratus tahun ia menunggu diujung jalan, ditepi senja dan menatap dua gunung. Tapi iblis tak kan pernah mati. Patung itu tak mati ia bisa berfikir dan melihat hanya tidak bisa bergerak ataupun melirik.
Setelah duaratus tahun lamanya lelaki itu menunggu, ada pengikutnya yang sama-sama menunggu. Menunggu yang sama-sama kekasihnya akan membunuh iblis, dan menjanjikan hal yang sama. Ia akan membawa kepala iblis dan muncul diujung jalan pada waktu senja.
Itulah yang saya bisa tangkap cari cerpen Seno Gumira dari kumpulan cerpen Iblis Tak kan Pernah Mati dengan judul Patung.
Awalnya saya tidak mengerti dengan cerpen ini apakah ini roman atau kritik sosial atau mungkin kedua-duanya tergantung pembaca yang menikmatinya sebagai apapun dan juga bisa sebagai kritik agama. Tapi saya menikmati cerpen ini dengan romannya, karena bila cinta pergi maka tak akan pernah kembali. Sesorang yang telah pergi dengan menjanjikan sesuatu yang tak masuk akal maksudnya menjanjikan sesuatu yang tak akan pernah terjadi dengan contoh di cerpen ini adalah “iblis” maka ia tak akan pernah kembali.
Yang saya tangkap dari cerita ini jika dihubungkan dengan masa sekarang maksudnya dengan kejadian yang benar-benar ada pada saat ini, banyak sekali orang-orang yang pacaran jarak jauh dengan menjanjikan sejuta janji yang pada saat janji itu harus ditepati malah pergi entah kemana.
Saat membaca cerpen ini banyak sekali pertanyaan yang muncul dalam diri saya seperti, apa salah jika menunggu? Semua orang tau kalau iblis tak pernah akan bisa mati mengapa harus dibunuh dan menunggu porang yang membunuhnya? Apakah lelaki itu bodoh atau lebih bodoh wanita yang mengikuti jejaknya padahal sudah tau sejarah sang lelaki yang menjadi patung? Ataukah saya yang bodoh tidak mengerti maksud sebenarnya dalam cerpen ini? Kemungkinan ketiga adalah yang sangat mungkin.
“Lihatlah orang bodoh itu,” katanya, “ia berdiri terus disitu, menunggu kekasihnya sampai menjadi patung.”
Terkadang menjadi orang bodoh sangat menyenangkan walaupun orang tak ada yang tau apa yang sebenarnya terjadi jika memang benar-benar bodoh. Tapi saya yang menikmati roman dalam cerpen ini merasa ini adalah bentuk kesetiaan seseorang terhadap orang sudah ia cintai dan juga bentuk sebuah pengkhianatan terhadap yang sudah mencintai. Menunggu berhari-hari bahkan beratus tahun tak membuat merasa lelah dan akan terus menunggu walaupun sudah menjadi patung. Tak akan ada yang menghalangi panas, hujan, pertir serta cemooh dari berbagai orang dan tanpa meminta balas apapun hanya mengharapkan kekasihnya datang dari ujung jalan saat senja.
Dalam cerpen ini menunjukan ketulusan yang sangat tulus terhadap pasangannya. Karena iblis tak akan pernah mati maka kekasihnya pun tak akan pernah datang. Sungguh Seno Gumira membuat cerpen ini begitu sederhana namaun bermakna luas, imajinasi yang tak kan pernah mati jika saya melihat cerpen ini. Menggabungkan berbagai aspek kehidupan yangs angat melekat dalah kehidupan.
Selain sebagai roman saya juga menikmati cerpen ini sebagai kritik sosial seperti menjadi patung dan menunggu. Saya merasa ini bagian dari bagian rakyat kecil dan pemerintah. Yang terus memberikan janji yang tak pasti dan katanya kemakmuran akan datang jika suatu saat dan suatu saat itu entah kapan. Dan rakyat akan terus menunggu janji itu hingga kapan pun, setelah kemerdekaan? Setelah reformasi? Tak ada yang tau janji itu kapan datangnya.
Disisi lain saya meliat ini sebagai nilai agama jadi dalam cerpen ini mengungkapkan “iblis tak akan pernah mati” karena iblis memang tak akan pernah mati sampai kiamat datang. Betapapun godaan yang ada saat ini dan kita berusaha buat iblis itu pergi kta tak akan pernah bisa sampai hari kiamat tiba. Iblis akan selalu hidup dan merusak keimanan orang dan yang perlu kita perbaiki adalah iman kita. Dan menunggu duaratus tahun hingga kapan pun iblis tak akan pernah mati hingga kiamat datang.

ROBOHNYA SURAU KAMI

ROBOHNYA SURAU KAMI

AA NAVIS

Seorang kakek bercerita kepada “aku” tentang Ajo Sidi yang menceritakan bualanannya. Kakek adalah seorang gharim yang seumur hidupnya tinggal di sebuah surau kecil yang kini tinggal kenangan saja.

Kakek tersebut seumur hidupnya digunakan untuk beribadah kepada Alloh tak ia pikirkan orang yang ada disekitarnya. Istri, anak, dan juga masyarakat. Kakaet itu hanya memikirkan kehidupan setelah dunia tapi melupakan kehidupan dunianya.

Dalam suatu hari aku berkunjung kepada kakek dan salam pun ku tak dijawab olehnya dan kakek menceritakan bualan Ajo Sidi yang kebenaranya bisa dibuktikan.

Haji Shaleh adalah orang yang sangat soleh seumur hidupnya digunakan untuk berdoa, berdzikir, solat lima waktu dan tak lupa sunahnya pun dikerjkan dan siapa pun yang melihanya pastilah menilai akan akan masuk surga tapi lain hal yang diceritan oleh Ajo Sidi, Haji Sholeh masuk neraka karena perbuatannya.

Haji Sholeh dinilai tidak melaksanakan kehidupan duniawi yang seharusnya dijalankan. Ia tidak pernah memperhatikan orang lain, ia berfikir jika hanya berkomunikasi dengan Alloh menjalankan semua perintahnya dan memuji-mujinya pastilah masuk surge. Tapi disamping itu kita juga harus melakukan hubungan dengan manusia disamping dengan Alloh agar semuanya seimbang. Karena ibadah yang sesungguhnya adalah berhubungan dengan Alloh dan juga manusia.

Pada akhir cerita Robonya Surau Kami kakek penjaga mesjid tersebut meninggal dengan menggorokan pisau pada lehernya. Sungguh tidak bertanggung jawab sekali Ajo Sidi dengan bualannya dapat membunuh orang. Dan sang kakek minta dikafan kan sebanyak tujuh lapis. Tapi disamping Ajo Sidi yang tidak bertanggung jawab terhadap bualannya sang kakek dengan begitu mudah temakan oleh cerita Ajo sidi yang seolah-olah itulah gambaran dirinya. Mungkin tujuan Ajo Sidi tepat pada sasaran untuk menyadarkan kakek agar bekerja tapi kakek merasa tidak pantas hidup di dunia ini dan menggorok lehernya.

Pada cerpen ini kita diperingatkan agar hidup selalu seimbang antara dunia dan kehidupan yang akan datang di akhirat. Dan tiak mudah termakan hasutan atau omongan dari orang yang tidk bertanggung jawab.

Kita beribadah kepada Tuhan dan berbagi kepada sesama manusia. Yang paling saya suka dari cerepen ini adalah konsepnya yang sangat unik. Bercerita, bercerita lagi, dan bercerita lagi. Sungguh sangat luar biasa dan juga imajinasi yang tinggi membayangkan kehidupan akhirat dan pemberontakan dialam sana dan membuat seolah-olah nyata. Cerpen ini disusun rumit dengan latar yang praktis namun sempurna.

Dan bagian lain yang saya suka saat sang kaket ditemukan meninggal dengan menggorok lehernya. Bukan saja kekek yang gampang sekali termakan omongan Ajo Sidi tapi juga kakek yang dimintn dikafankan sebanyak tujuh lapis. Ada dua hal yang saya tangkap dalam bagian ini. Yang pertama mungkin karena darah yang terus mengalir hingga jika dikafankan sebanyak tiga lapis yang sewajarnya, darahnya akan terus mengalir hingga menembus dan sulit untuk dikuburkan. Dan yang kedua mungkin dengan mengkafankan tujuh lapis bisa sampai kelangit ketujuh agar dosanya dimaafkan oleh Tuhan.

Berkaitan judul cerepen ini, Robohnya Surau Kami. Orang-orang saat ini sudah roboh imannya dengan tidak menghargai tempat tersebut sebagai tempat ibadah dengan anak-anak bermain-main ditempat tersebut. Juga para ibu yang mengambil kayu sebagai dinding dijadikan kayu bakar untuk memasak. Dan jaman yang sekarang orang-orang sering melupakan sholat dan ibadah lainnya. Itulah robohnya surau kami.

langitbiru

langit biru

tak ada langit yang paling indah selain langit biru
langit senja?
langit mendung?
keindahannya tak ada yang bisa mengalahkan langit biru

langit biru andai kau tau aku ada
ada disini

16 Maret 2010

baru sedikit

maap saya terlalu terburu-buru buat mengenalkan blog saya. karena isinya yang baru sedikit dan bia di bilang enggak ada apa-apanya. maap yah dan sering-sering main kesini kasih komentar juga :)

^^makasi ... :)

15 Maret 2010

kupu-kupu (1)

apakah arti sebuah kupu-kupu
kupu-kupu adalah binatang yang dapat terbang kesana kemari dengan indahnya mengepak-ngepakan sayap nya. sungguh indah dengan warna-warni gradasi yang sangat menakjubkan dengan ribuan spesies di dunia. tapi kupu-kupu tidaklah selalu indah, apa yang terjadi dengan kupu-kupu yang lain dengan masud bukan kupu-kupu beracun yang selama ini di bayangkan tapi kuliah pulang, kuliah pulang. apa yang terjadi dengan kampus hingga susah sekali membetahkan diri di kampus. banyak faktor yang memungkinkan mahasiswa menjadi kupu-kupu dengn alasan-alasan tertentu.

Willkommen ^^

selamat datang di blog saya untuk yang kesekian ...

saya berharap saya dapat konsisten dengan seluruh ucapan saya terhadap blog ini. saya sangat ingin sekali kalau blog ini adalah blog terakhir saya hehhe...
kalau dihitung-hitung sudah lebih dari sepuluh blog yang say buat dan sama sekali tidak terurus, bahkan sering kali lupa dengan paswordnya...dan saya berharap penuh dengan blog ini untuk yang terakhirkalinya dan mengurus blog ini dengan sepenuh hati saya...
terimakasih, karena sudah mampir ke blog saya yang belum ada apa pun dan semoga blog ini dapat terisi dengan baik dan semestinya...




langitbiru