3 April 2010

Mainan Kekasih




Pengarang : Umar Kayam
Judul : Seribu Kunang-Kunang di Manhattan

Mainan Kekasih
Cerpen ini menceritakan dua orang yang sedang mabuk dan berselingkuh. Saya sebenernya tidak mengerti cerpen ini karena pemahaman saya tentang sastra yang masih kurang.
Jane adalah wanita yang ditinggal oleh suaminya yang entah kemana, sedangkan marno adalah selingkuhan Jane yang mempunya istri. Suami Jane tidak peduli dengan Jane dan istri Marno tidak ceritakan bagaimananya. Dua orang ini sedang mabuk disebuah apartement di Menhattan pada saat malam natal. Jane sangat kesepian, hatinya hampa itu tergambar jelas pada cerpen ini, sedangkan Marno lelaki yang butuh hiburan sesaat yang ibaratnya ‘habis manis sepah dibuang’.
Jane memang sudah membosankan ia sudak tak tahu berbuat apa. Suaminya meninggalkannya tanpa kejelasan yang pasti dan Jane tidak tau keberadaannya. Semua hal tentang dirinya oa sudah ceritakan pada Marno bahkan ada yang sampai berulang kali tak ada cerita baru atau hal yang harus ia ceritakan lagi. Hanya cerita mainan kekasih yang tersisa yang ia ceritakan dan selanjutnya taka da lagi ayng ia dapat ceritakan dan Jane kini sudah sangat membosankan.
Mainan kekasih sewaktu kecil. Mainan kekasih Jane bernama ‘Uncle Tom’ yang selalu ia bawa kemana-mana bagaimanapun keadaanya dan ia tinggalkan sewaktu bertemu suami, mantan suami siapapun itu yang bernama Tommy. Begitu berharganya mainan kekasih bagi Jane dan begitu saja ia lupakan setelah kekasih datang. Dan begitu mudah juga kekasih melupakan Jane.
Kunang-kunang pada judul memberikan pengertian bahwa itu adalah bola lampu yang mengitari pohon natal. Saya tidak mengerti apa maksud cerpen ini tapi saya cukup terhibur dengan cerpen ini yang memberikan saya pandangan tentang banyaknya masalah yang dihadapi orang pada masa modern ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar